Kegiatan

                                         

Blitar, 20 Agustus 2018 - Dalam rangka meningkatkan rasa nasionalisme serta patriotisme kepada bangsa Indonesia Badan Pendidikan serta Pelatihan Provinsi Jawa Timur mengadakan kegiatan visitasi Diklat Kepemimpinan Tingkat II Angkatan XXIV ke UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno. Sebanyak 68 orang ikut serta dalam kegiatan visitasi pilar kebangsaaan ini. Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno Dr. Suyatno menerima secara langsung kedatangan para peserta diklat tersebut. Dalam pengarahannya dikatakan Dr. Suyatno mengatakan pentingnya rasa nasionalisme Indonesia untuk dapat terus meingkatkan rasa cinta akan tanah air. Bung Karno berjuang untuk menuju Indonesia yang sejahtera karena menurut beliau kemerdekaan itu menjanjikan tetapi belum pasti menentukan. Lebih lanjut beliau menyampaikan tentang materi revolusi Indonesia dimana terdapat 2 tingkatan yaitu revolusi nasional dimana tujuannya untuk mendirikan negara nasional dari sabang sampai merauke yang kokokh, kuat serta disegani serta revolusi sosial dimana , tujuannya untuk mendirikan sosialisme indonesia menuju masyarakat yang adil dan makmur toto tentram kerto raharjo. Diharapkan dengan adanya kegiatan visitasi pilar-pilar kebangsaan ini dapat menggelorakan kembali rasa nasionalisme  serta cinta tanah air. (hry)

 

Tanggal 17 Agustus 2018, seluruh rakyat Indonesia kembali memperingati hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 73. Dalam memperingati lahirnya Indonesia yang sudah berjalan 73 tahun ini, seluruh elemen bangsa mulai dari RT, RW sampai instansi pemerintah dan swasta ikut mengadakan berbagai acara untuk ikut  memeriahkan HUT Kemerdekaan Indonesia yang ke 73 ini. Tidak pula ketinggalan, Pemerintah Kota Blitar juga ikut serta mengadakan berbagai macam kegiatan untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI yang ke 73. Salah satu kegiatan tersebut  berupa karnaval yang bernama Pawai Kebangsaan yang pesertanya berasal dari seluruh instansi baik yang dari pemerintah maupun yang swasta yang ada di Kota Blitar. Pada karnaval tahun 2018 ini dilaksanakan pada hari Minggu pahing tanggal 25 Agustus 2018. Pawai karnaval ini dijadwalkan mulai start dari halaman kantor Walikota Blitar yang berada di Alun-alun kota dan finish di rumah dinas Walikota Blitar Jl. S Supriyadi No. 18 Blitar. Sebagai salah satu instansi pemerintah di Kota Blitar, tidak ketinggalan UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno juga ikut serta mengikuti dan memeriahkan karnaval dalam rangka HUT Kemerdekaan Indonesia yang ke 73 ini. Sebanyak  42 orang dari seluruh bagian UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno ini dipilih untuk ikut dalam pawai ini. Pakaian yang dipilihpun bertema jadul. Kegiatan pawai ini juga termasuk dalam kegiatan Publikasi dan Ekpose UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno. Dengan adanya antusiasme yang besar yang ditunjukkan semua elemen masyarakat membuat suasana kota menjelang siang hari sudah mulai ramai dengan dipadati oleh masyarakat yang ingin melihat pawai, pedagang dan para peserta pawai yang berbaris untuk menunggu diberangkatkan.  Rute yang dilalui pawai ini di mulai start dari Kantor Walikota Blitar kemudian bergerak ke barat di  Jl. Merdeka terus belok ke selatan di Jl. Anggrek kemudian belok lagi ke timur Jl. Mastrip dan  Jl. TGP lalu belok lagi ke utara di jalan Jl. P. Sudirman dan yang terakhir belok ke timur S. Supriyadi sampai dengan finish di rumah dinas Walikota Blitar. Dan di sepanjang rute pawai ini, sangat banyak masyarakat dengan bergembira melihat para peserta pawai ini walaupun harus berdesak-desakan di pinggir jalan.  Proses pawai ini diakhiri sampai menjelang maghrib jam 6 sore. (hry)

 

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara  melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah menggelar Sosialisasi Perpustakaan Proklamator Bung Karno, rabu 15/08 di Graha Gubernuran Manado. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, Jani Lukas menyampaikan apresiasi kepada Perpustakaan Nasional melalui  UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno. Pemerintah dan masyarakat menyampaikan  terimaksih serta apreasiasi  kepada Perpustakaan Proklamator Bung Karno  yang sudah menggelar Sosialisasi Perpustakaan Proklamator Bung Karno di Sulawesi Utara. Mudah mudahan kedepan kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan  kembali hingga ke kabupaten/kota ujar Lukas. Dirinya menambahkan tujuan kegiatan ini menumbuhkan dan memantabkan semangat nasionalisme dengan semangat demokrasi  serta bermanfaat tersosialisasikan semangat nasionalisme melalui Perpustakaan Proklamator Bung Karno.  Sebelummnya ketua panitia pelaksana Suskaa Timbuleng menyampaikan tema kegiatan yakni dengan Sosialisasi Perpustakaan Proklamator Bung Karno kita mantabkan kembali nasionalisme indonesia. Kegiatan sosialisasi ini ikut di hadiri langsung oleh kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno Dr. Suyatno Selain sosialisasi dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab dari ratusan peserta yang hadir baik sejarawan maupun para siswa serta undangan lainnya.(AI)

 

                Di awal bulan tanggal 1 Agustus 2018, sekali lagi Perpustakaan Proklamator Bung Karno mendapat kunjungan dari sekolah. Kali ini yang berantusias berasal dari luar kota Blitar, yaitu SD Al Fithrah Malang. Rombongan yang cukup besar tersebut berjumlah 170 siswa-siswi yang disertai dengan guru pembimbing sebanyak 10 orang. Jumlah yang banyak tersebut cukup membuat perpustakaan bertambah penuh dan ramai. Dengan adanya jumlah rombongan yang cukup besar, maka siswa-siswa SD ini dibagi dalam kelompok-kelompok yang lebih kecil dan setiap kelompok dipandu oleh petugas-petugas yang akan mengarahkan dan memandu untuk melihat-lihat berbagai peninggalan Bung Karno dengan memberikan penjelasan mengenai peninggalan tersebut. Anak-anak SD ini diajak untuk melihat Lukisan-lukisan, foto-foto, jas, mata uang, maket rumah pengasingan Bung Karno dan peninggalan-peninggalan yang lain. Adapun tujuan dari kunjungan ini yaitu untuk melaksanakan program outing class yang diadakan oleh SD Al Fithrah Malang untuk mata pelajaran  PKN dan IPS. Seperti diketahui bahwa di dalam 2 mata pelajaran tersebut terdapat bahasan tentang sejarah perjuangan para pejuang bangsa pada masa kemerdekaan dan Ir. Soekarno adalah salah satu aktor utama bangsa ini yang mendorong bangsa Indonesia untuk melepaskan diri dari cengkraman bangsa penjajah dan pada akhirnya dengan segala pengorbanan dari seluruh rakyat Indonesia bisa merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945.Pemilihan Perpustakaan Bung Karno ini sebagai tempat untuk berkunjung oleh SD AL Fithrah Malang ini karena anak-anak didik ini ingin memilih tempat dimana bisa melihat secara langsung semua informasi mengenai Bung Karno dengan berbagai referensi yang banyak dan cukup lengkap, baik itu berupa video, buku dan peninggalan-peninggalaan beliau yang cukup banyak dan Perpustakaan Bung Karno cukup mempunyai hal-hal yang diperlukan tersebut. (hry)

Dalam rangka melestarikan ide dan gagasan para pendiri bangsa UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno bekerjsama dengan Dinas Perpustakaan Provinsi Nusa Tenggara Timur mengadakan kegiatan seminar dengan tema "Pemasyarakatan Nasionalisme Indonesia dan Idealisme Bung Karno" pada hari rabu tanggal 25 Juli 2018. Kegiatan ini menghadirkan peserta 300 yang terdiri dari kalangan mahasiswa, pelajar, kepala sekolahh, guru, pustakawan, PNS, Budayawan serta Tokoh masyarakat. Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno Dr. Suyatno mengatakan kegiatan ini sudah banyak dilakusanakan sejak tahun 2014 dan sudah dilaksanakan sbanyak 23 kali, dan daerah NTT ini merupakan kegiatan yang ke 25 kalinya diseluruh Povinsi Indonesia. Tujuan utama dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah ingin menumbuh kembangkan semangat nasionalisme bagi generasi penerus bangsa dalam era teknologi informasi dan menggali ide, pemikiran, ajaran serta idealisme Bung Karno sebagai sumber inspirasi guna memantapkan kembali nasionalisme Indonesia. Usai penyelengaraan kegiatan acara yang serupa rencanaya juga akan dilaksanakan di daera 3T (terdepan, terluar dan tertinggal) sebagai bentuk dorongan dan motivasi bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang besar kaya raya serta memeiliki keaneragamakan suku, budaya dan bahasa yang semuanya merupakan modal utama dalam rangka meningkatkan kesejahteraan bangsa Indonesia sesuai denga cita-cita para pendiri bangsa termasuk Bung Karno didalamnya.  (hry)

Pada tanggal 12 Juli 2018 UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno menerima kunjungan Diklat Ideologi Pancasila, Wawasan Kebangsaan dan Keistimewaan DI Yogyakarta, sebanyak 20 orang peserta didampingi olhe 3 orang widyaiswara ikut serta dalam kunjungan ini. Adapun tujuan dari diklat ini adalah sebagai salah satu cara untuk mengenalkan serta menambahk rasa nasionalisme serta penanaman ideologi Pancasila. Kunjungan ini dianggap penting dikarenakan pada saat ini nilai-nilai Pancasila dirasa semakin memudar dengan banyaknya pengaruh-pengaruh asing yang secara masif masuk ke Indonesia dan salah satu cara untuk membentengi diri agar tidak terhanyut dalam pengaruh asing maka diperlukan adanya kegiatan ini. Secara langsung Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno Dr. Suyatno menerima kunjungan tersebut. Selain menerima kunjungan beliau juga hadir sebaai narasumber yang pada penyampaiannya beliau membawakan materi tentang bagaimana peranan Perpustakaan Proklamator Bung Karno sebagai referensi kebangsaan serta Nasionalisme Indonesia. Beliau menuturkan bahwasanya Nasionalisme Indonesia itu tidak akan terjadi tanpa adanya sebuah revolusi, sebuah revolusi dihadirkan untuk menjebol serta membangun tatanan masyarakat Indonesia yang selama 350 tahun lebih dijajah oleh kaum Imperialis yang direndahkan, dibodohkan serta dikecilkan oleh bangsa penjajah. Revolusi nasional tidak akan terjadi tanpa adanya rasa persatuan, hal tersbutlah materi yang disampaikan oleh Dr. Suyatno ketika menerima kunjungan Diklat Ideologi Pancasila, Wawasan Kebangsaan dan Keistimewaan. Diharapkan dengan adanya kunjungan ini para peserta dapat menanamkan serta merangsang meka untuk lebih mencintai Indonesia sehingga terbentuk kader bangsa yang akan menjadikan bangsa Indonesia sebuah bangsa yang "Gemah ripah loh jinawi, tata tentrem kerta raharja”. (hry)

 

UPT Perpustakaan Proklamator Bung  Karno pada tanggal 11 Juli 2018  bertempat di gedung Betomu kabupaten sanggau menggelar kegiatan Pemasyarakatan Nasionalisme dan Idealisme Bung Karno  yang di hadiri  oleh 300 peserta yang terdiri dari para siswa, mahasiswa, kepala sekolah, guru, pengelola perpustakaan, budayawan, tokoh masyarakat dan tokoh adat di kabupaten sanggau. Tujuan kegiatan  ini adalah untuk  menumbuhkan semangat nasionalisme bagi generasi penerus bangsa dalam era informasi, menggali ide, pemikiran dan ajaran serta idealisme  Bung Karno sebagai sumber inspirasi  memantapkan kembali nasionalisme Indonesia serta  Untuk mensosialisasikan perpustakaan sebagai sarana dalam mencerdaskan sekaligus melestarikan nasionalisme Indonesia .  Wakil Bupati Sanggau juga turut hadir untuk memberikan sambutan sekaligus membuka acara.  Dalam sambutannya Yohanes  menuturkan bahwa kabupaten Sanggau  yang terletak di tengah-tengah dan berada di bagian barat yang berbatasan langsung dengan negara tentangga Malaysia  dengan jumlah penduduk empat ratus delapan puluh ribu  lima ratus jiwa  dan terdiri dari berbagai suku seperti suku dayak, melayu,jawa,sunda,madura,batak, bugis, etnis tionghua dana lainnya, dengan kemajemukan suku bangsa seperti ini di perlukan sekali tertanam semangat nasionalisme yang tinggi terhadap bangsa ini di bawah ideologi pancasila dan UUD 1945, sehingga apapun suku bangsa dan etsnis kita semangat nasionalisme dan kecintaan kita terhadap NKRI mesti di utamakan, selain itu wabup juga menyatakan melalui kegiatan pemasyarakatan nasionalisme indonesia dan idealisme Bung Karno sekarang ini di harapkan dapat menumbuhkan semangat nasionalisme bagi generasi penerus bangsa dalam era digital dan informasi ekarang ini dapat meggali ide, pemikiran dan ajaran serta idealisme Bung Karno sebagai sumber inspirasi dalam memantapkan kembali nasionalisme Indonesia serta menjadikan perpustakaan sebagai sarana dalam mencerdaskan sekaligus melestarikan nasionalisme Indonesia . Narasumber dalam kegiatan yang di kemas dalam bentuk sarasehan ini  di antaranya Dr. Suyatno (Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno), Drs. Ignasius. IK. SH., M.Si (Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Kalimantan Barat) dan Syafaruddin Usman (Budayawan Provinsi Kalimantan Barat).  Adapun manfaat yang di harapkan dalam kegiatan ini adalah dapat tersosialisasinya Nasionalisme Indonesia dan Idalisme Bung Karno sekaligus sebagai titik balik membangun kembali rasa nasionalisme Indonesia melalui perpustakaan dan pendidikan karakter bangsa. Kegiatan pemasyarakatan nasionalisme Indonesia dan Idealisme Bung Karno terselenggara atas kerjasama UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sanggau. (AI)

 

Pada hari rabu tanggal 04 Juli 2018 UPT perpustakaan Proklamator Bung Karno menerima kunjungan dari adik-adik dan Pengelola salah satu Pustaka Bergerak yang ada di Blitar, yakni Kedai Ilmu Harmoni. Sebanyak 25 orang ikut serta dalam kegiatan ini yang diketuai oleh Cak Ni. Beliau merupakan orang asli Magetan yang sekarang bermukim dan berjuang di Desa Candi, Ponggok, Kab. Blitar. Kegiatan ini diisi dengan bercerita tentang Bung Karno, mengenalkan Perpustakaan Proklamator Bung Karno, serta menonton Film Sejarah Bung Karno. para peserta diajak untuk berkeliling melihat koleksi yang ada di ruang koleksi memorabilia seperti lukisan Bung karno berdetak karya IB Said dan juga koper yang selalu beliau bawa ketika keluar masuk saat berjuang untuk kemerdekaan bangsa Indonesia. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat lebih mengenalkan Perpustakaan Proklamator Bung Karno serta menanamkan jiwa nasionalisme serta patriotisme sejak dini. Salam Literasi dan Pustaka Bergerak. (hry)

Page 47 of 68