Blitar, 22 Maret 2018 - Tidak mungkin adanya revolusi nasional tanpa adanya nasionalisme, hal tersebut disampaikan oleh Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno Dr. Suyatno ktika menerima kunjungan visitasi pilar-pilar kebangsaan DIklat PIM IV Kota. Kediri. UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno kembali menerima kunjungan Diklat PIM IV Kota Kediri, kunjungan atau visitasi ini terkait dengan mata aja diklat pilar pilar kebangsaan. Hal ini merupakan salah satu kewajiban peserta diklat pim 4 sebagai refleksi atas apa yg diterima secara teori maupun cemarah kodim kota Kediri, dan pada akhirnya nanti akan dijadikan sebagai laporan. Sebanyak 50 orang dan 3 Widyaswara pendamping turut serta dalam kegiatan kunjungan ini, bertindak sebagai narasumber adalah Kepala UPT perpus bung Karno Perpustakaan Proklamator Bung Karno Dr. Suyatno yang membawakan materi berjudul Nasionalisme Indonesia. Hal yg disampaikan oleh beliau adalah terkait spirit, roh, jiwa dan cara berpikir nya para founding father dan utamanya adalah Bung Karno serta konsep berfikirnya bung Karno. Gedung Perpustakaan Proklamator Bung Karno diambil refleksi dari candi Penataran yg merupakan kebesaran dimasa lalu, candi Penataran didirikan oleh 3 imperium karena bangsa Indonesia adalah keturunan bangsa besar yg kreasinya adalah candi-candi. Dan apinya bung karno yg berupa buku yang terus mengakar dan atau revolusiner. Diharapkan dengan adanya kunjungan atau visitasi pilar-pilar kebangsaan ini dapat terus menambah rasa nasionalisme serta jiwa patriotisme dijiwa para peserta diklat. (hry)